Tugas Awal Mata Kuliah Teknologi Audio Visual

Tugas Pertama

Teknologi Audio Visual

Nama: Abu Dzar

Prodi: TV dan Film

Semester: Semester 1

Judul  Film: UANG PANAI MAHAL(R)

Sinopsis: Anca, pemuda Bugis-Makassar yang baru saja kembali dari merantau, berniat mempersunting mantan kekasihnya, Risna. Namun niatnya tersandung oleh syarat pernikahan adat-uang maham dalam jumlah besar.

Sinopsis Menurut Saya: Film Uang Panai merupakan Film bergenre komedi romantis yang disutradarai Halim Gani Safia serta produser Amiri Nurjan, Andi dan Syahwal Muttuju. Film ini merupakan salah satu film Makassar yang membuat banyak pecinta film penasaran mengenai detail dari film Uang Panai ini.

Film yang mengangkat fenomena tradisi Bugis Makassar ini secara umum menjadi salah satu hal terpenting di dalam sebuah acara pernikahan. Pemeran utamanya diisi artis muda berbakat dari Kota Makassar, Ikram Noer yang berperan sebagai Anca dan Nurfadhillah berperang sebagai Risna. Serta tak ketinggalan comedian Tumming dan Abu yang juga merupakan salah satu youtubers asal Sulawesi Selat6an.

Deskripsi: Anca (Ikram Noer) seorang pemuda Bugis-Makassar, baru saja kembali dari perantauan. Tanpa sengaja dipertemukan kembali dengan mantan kekasihnya Risna (Nur Fadillah), setelah sekian lama mereka tidak saling berkabar. Benih-benih cinta akhirnya muncul kembali diantara mereka. Tidak ingin kehilangan Risna untuk kedua kalinya, Anca berniat mempersunting Risna. Namun niat tulus Anca harus terbendung oleh syarat pernikahan secara adat. Anca harus menyediakan Uang Panai' dalam jumlah yang cukup fantastis di mata keluarga Anca. Perjuangan Anca pun dimulai. Dia dibantu kedua sahabatnya Tumming dan Abu, yang sering memberi ide kocak dan absurd. Di tengah perjuangan Anca mengumpulkan Uang Panai', hadir Farhan (Cahya Ary Nagara), sahabat kecil Risna yang baru pulang dari luar negeri. Ayah Farhan yang sekaligus sahabat Ayah Risna berniat menjodohkan Farhan dan Risna sebagai bentuk terima kasih atau hutang budi di masa lalu. Anca tertekan. Dia memerlukan waktu yang lebih untuk mengumpulkan Uang Panai'. Harga dirinya sebagai putra Bugis-Makassar dipertaruhkan. Risna dilema, khawatir Anca akan meninggalkannya seperti sebelumnya. Sementara keluarganya tidak ingin mengulur waktu lebih lama lagi. Mampukah Anca mengumpulkan Uang Panai' sebagai syarat untuk meminang Risna? Sanggupkah Anca membuktikan kehormatannya sebagai Bugis-Makassar?

Deskripsi Menurut Saya: Anca (Ikram Noer) adalah pemuda Bugis-Makassar yang balik dari perantauan ingin menikahi kekasihnya yaitu Risna (Nurfadhillah), namun pernikahan itu dipersulit dengan Uang Panai yang sangat tinggi yang diberikan Anca oleh pihak keeluarga Risna, sebesar 200 Juta. Menurut Anca itu adalah jumlah yang sangat besar, tapi dia yakin semuanya bias terkumpul dengan kerja keras dan uasaha. Apakah Anca mampu mengumpulkan uang sebanyak itu?

Tema Film Tersebut: Pertemanan, Percintaan, dan Kebudayaan

Di dalam film Uang Panai ini ada 3 tema yang bisa saya tangkap, tapi ada satu tema yang paling menonjol yaitu Kebudayaan. Kebudayaan di Bugis-Makassar atau kebiasaan Bugis-Makassar sebelum melakukan akad nikah ada yang di namakan negoisasi Uang Panai dari pihak keluarga cowok terhadap keluarga cewek, bisa kita ketahui bahwa Uang Panai di Bugi-Makassar tidak selamanya mahal, biasanya tergantung dari tingkat pendidikan seoarang cewek itu. Di dalam film Uang Panai Mahal ini kenapa Uang Panai si cewek mahal karena dia berasal dari keluarga terpandang.

Kenapa Uang Panai mahal? Karena disinilah keseriusan dan kesetiaan cowok di uji, apakah dia mampu melalui rintangan tersebut. Dimana di dalam film ini yaitu Ancha yang mendapatkan Uang Panai dari pihak keluarga si cewek dengan sebesar 200 Juta. Dari Uang Panai yang mahal itu tidak banyak pasangan biasanya yang melakukan Silariang (Kawin Lari), bagi orang Bugis-Makassar Silariang itu peristiwa yang sangat memalukan karena bersangkut paut dengan Siri’ (Malu) atau Aib yang menjadi beban keluarga sepanjang hidupnya. Di dalam film ini juga dilakukan oleh Ancha dan Risna, dimana Risna yang yang mau dijodohkan oleh laki-laki pilihan ayahnya tapi Risna menolak untuk di jodohkan dengan laki-laki pilihan ayahnya, karena dia tidak cinta dengan lelaki itu dia cinta hanya ke Ancha, Risna mengambil jalan lain agar hubungannya dengan Ancha terus berjalan meskipun cara itu menimbulkan resiko yang sangat fatal bagi keluarganya, maupun keluarga Ancha.   

Musik:

1.     Sendiri (Dheandra)

2.     Bila Kau Pergi (Dheandra)

3.     Kupinta Kembali (Katon Bagaskara)

4.     Duniaku Duniamu (Katon Bagaskara)

5.     Cinta (bukan) Hanya Kata (Kla Project)

6.     Tak Ingin Kuberalih (Kla Pjorect)

7.      Silariang (Makassar Uye)

8.      Sahabat (Makassar Uye)

Musiknya lumayan pas dengan beberapa adegan yang terjadi di film ini, seperti saat Anca dan Risna kawin lari (Silariang) disitu musiknya pas banget dengan musik Silariang.

Kritik:  yang mau saya kritiki dalam ini adalah,